Posted by : ino sasuga
Nov 10, 2011
Hari ini hari yang cukup melelahkan. Penutupan
pelatihan yang diundur, diundur pula kepulangan ke Garut. Kasihan juga
anak-anak (Madrasah). Hampir sebulan saya tinggalkan. Malu juga sama Pak Haji,
yang menghandle tugas saya mengajar kelas 3. Padahal beliau harus bolak-balik
Garut – Bandung untuk keperluan yayasan.
Apalagi tadi siang, ketika saya sedang
mengerjakan pekerjaan yang belum selesai di Actual, ada telepon dari sahabat
yang mau ketemuan. Akhirnya saya izin dulu ke pengajar untuk pulang duluan. Di
GIM (Graha Insun Medal) dia menunggu. Tidak sendirian, di sampingnya ada teman
berkacamata sama dengan saya, ketika berkenalan dia memprkenalkan, “Erwin,”.
Kurang lebih setengah jam kami ngobrol ngaler
ngidul tapi terarah. Intinya ada momentum planning yang cukup menjanjikan.
Intinya untuk ke arah tambahan rizki. Semoga.
Saya minta izin sama beliau-beliau untuk masuk
kembali ke Actual karena flesdik saya ketinggalan sekalian ada yang harus saya
print out. Sampel majalah hasil dari pelatihan di sana.
Setelah itu, sahabat saya dan teman baru saya itu
diajak ke rumah untuk berkonsultasi sama Abah (bapak saya). Mengenai akan
diadakannya pelatihan di yayasan.
Jam 4 sore pulanglah mereka. Selepas itu saya
harus siap-siap untuk berangkat lagi ke kantor kakak, masih seperti hari
kemarin menghandle kerjaannya yang cukup rumit itu. Input data yang harus
disetor ke pusat memang harus ekstra hati-hati cek and riceknya. Satu saja data
yang salah, ke sananya pasti salah. Memang merepotkan, tapi saya coba menikmati
hal yang menguras otak itu. Di sela – sela kepusingan itu, saya menulis. Apa
saja. Termasuk tulisan ini.
Semoga apa yang saya lakukan ada hikmah dan
‘Sesuatu’ yang merupakan rahasia Allah. Saya yakin, apa yang dilakukan
sekarang, esok lusa pasti ada manfaat yang diambil. PASTI.